Profil Madrasah

Suatu hal yang sudah sewajarnya bila suatu lembaga itu memiliki segi – segi historis tersendiri. Karena lembaga itu memiliki tujuan tersendiri. Demikian pula MI Al Islamiyah 1 Muncung mempunyai latar belakang historis yang khusus.

Berawal dari hal tersebut oleh Bapak KH. Ahmad Sanusi  adalah seorang tokoh masyarakat yang juga tokoh agama di desa Muncung yang sangat terkenal dengan nama KH. Mualim, beliaulah yang telah sukses mendirikan Madrasah di wilayah margadana yang diberi nama Madrasah Diniyah Al-Islamiyah. Melihat situasi dan kondisi yang di lakukan oleh Bapak KH. Ahmad Sanusi, gagasan untuk mendirikan Madrasah di desa Muncung, maka selanjutnya Bapak KH. Ahmad Sanusi mengumpulkan tokoh masyarakat desa Muncung untuk di ajak musyawarah, akhirnya hal tersebut dapat di setujui dan di sepakati untuk mendirikan gedung Madrasah.

Oleh karena keterbatasan dari pengetahuan dari tokoh masyarakat desa Muncung, maka di tunjuklah Bapak H. Ma'mun Suhaemi sebagai ketua pelaksana pendirian gedung dan Bapak KH. Ahmad Sanusi sebagai Kepala Madrasah, di bantu oleh Bapak Tokoh masyarakat dan Tokoh agama dan masyarakat setempat.

Pembangunan gedung sekolah adalah hasil kerjasama dan secara gotong royong oleh masyarakat desa krandon, bantuan dari para dermawan, tokoh masyarakat dan masyarakat kecil ikut menyumbang sesuai dengan keikhlasannya. Akhirnya pada tahun 1969 berdirilah gedung Madrasah Diniyah Al-Islamiyah.

Dalam perkembangannya, gedung Madrasah direnovasi yang akhirnya didirikan 6 lokal di 2 lokasi berbeda karena tanah wakaf terdiri dari 2 tempat yang berbeda, kelas 1, 2 dan 3 di lokasi didalam desa dan kelas 4, 5, dan 6 dilokasi kedua di pinggir jalan raya. Atas kehendak masyarakat yang menginginkan pengembangan pendidikan untuk tingkat menengah, maka pada tahun 2006, lokasi kedua diperuntukkan buat Madrasah Tsanawiyah yang diberi nama MTs. Nurul Huda Wal ittihad Muncung. Adapun Faktor yang melatar belakangi berdirinya MI Al Islamiyah1 Muncung Kecamatan Kronjo Kabupaten Tangerang adalah sebagai berikut :

1. Untuk mengisi Kemerdekaan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan mewujudkan Kesejahteraan umum dan mencerdaskan kehidupan bangsa.
2. berjuang demi tegaknya agama Islam
3. Mencetak generasi muda islam ala ahlussunah wal jamaah yang berakhlakul karimah.

B. Letak Geografis

             Madrasah Ibtidaiyah Al Islamiyah 1 Muncung Kecamatan Kronjo Kabupaten Tangerang merupakan sekolah tingkat dasar di bawah naungan Departemen Agama yang sekarang berada di lokasi kedua yang beralamatkan di jalan waliwis Gg. Majlis Desa Muncung Kecamatan Kronjo Kabupaten Tangerang. Adapun lokasi Madrasah Ibtidaiyah Al Islamiyah terletak pada geografis yang sangat cocok untuk proses belajar mengajar yang terletak di tengah pemukiman penduduk. Madrasah ini dibangun dengan pertimbangan tata letak bangunan yang memberikan kenyamanan untuk belajar. Hal ini dapat di lihat dari tata letak ruang belajar yang agak jauh dari jalan raya sehingga kebisingan dari kendaraan bermotor dan kendaraan umum yang melintasi jalan raya apat diminimalisir dan siswa tetap belajar dengan nyaman.

C. Dasar, Visi, Misi dan Tujuan

       Lembaga pendidikan MI Al Islamiyah 1 Muncung Kecamatan Kronjo Kabupaten Tangerang merupakan lembaga penyelenggara pendidikan formal di bawah naungan Departemen Agama. Lembaga ini didirikan untuk meningkatkan kualitas manusia Indonesia, yaitu manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berbudi luhur, berkepribadian, disiplin, bekerja keras, bertanggung jawab, mandiri, cerdas, dan terampil yang berdasarkan Pancasila dan Undang – undang Dasar Negara Republik Indonesia dan sebagai sekolah yang berbasis agama islam untuk membentuk perilaku yang berdasarkan Al Qur’an dan Hadits sebagai landasannya.

Adapun Tujuan Pendirian MI Al Islamiyah 1 Muncung Kecamatan Kronjo Kabupaten Tangerang, adalah sebagai berikut :

1. Meningkatkan keimanan dan ketakwaan serta berakhlak mulia.
2. Meningkatkan potensi, kecerdasan dan minat sesuai dengan tingkat perkembangan dan kemampuan peserta didik
3. Meningkatkan dasar – dasar pengetahuan, kemampuan dan ketrampilan untuk melanjutkan pendidikan pada jenjang yang lebih tinggi.
4. Mengenalkan dan mencintai bangsa, masyarakat dan seni budaya.
5. Mengembangkan kreatifitas dan ketrampilan serta bekerja untuk dapat mengembangkan diri secara terus menerus ( berkesinambungan ).
6. Mengembangkan Ilmu pengetahuan dan teknologi dasar.

Selain dasar dan tujuan, MI Al Islamiyah 1 Muncung Kecamatan Kronjo Kabupaten Tangerang juga mempunyai Visi dan Misi.

A.  VISI
MI AL-UMM sebagai pusat pendidikan dan pengembangan kepribadian peserta didik yang integratif, kompetitif dan berwawasan global dan Terwujudnya Generasi Muslim yang Cerdas, Terampil, Takwa dan Berprestasi.

B. MISI  

1. Mengembangkan kegiatan pendidikan keagamaan dengan model-model pembelajaran yang mengarah kepada pembekalan mundzirul qoum dengan life skill dan mempunyai akuntabilitas publik.  
2. Membina siswa yang  kuat iman, beramal shaleh, berjiwa kewirausahaan, dan unggul dalam ilmu pengetahuan dan Teknologi.  
3. Melahirkan lulusan yang berkualitas  integratif, memahami ilmu ke-Islaman dengan metodologi kontemporer dalam rangka Muhâfadhah ala al-qadîmi  al-shâlih wa al-akhdzu bi al-jadîdi al-ashlah sehingga mampu dan mudah melanjutkan pada jenjang pendidikan yang lebih tinggi.
4. Mengembangkan intelektual dengan melaksanakan proses belajar mengajar yang pakem dan CTL.
5. Mengembangkan ketrampilan dasar dengan pelatihan sesuai dengan perkembangan anak.
Mewujudkan warga sekolah yang memiliki sikap dan perilaku cinta lingkungan dalam program Sekolah Hijau ( Green School ).
6. Membentuk citra madrasah sebagai mitra terpercaya di masyarakat
7. Mensukseskan program wajar 9 tahun dan memotivasi siswa agar dapat melanjutkan pendidikan yang lebih tinggi
8. Berusaha menyatukan sekolah dengan masyarakat.
9. Mensosialisasikan kepada masyarakat bahwa madrasah adalah tanggung jawab kita bersama.

D. Struktur Organisasi

        MI Al Islamiyah 1 Muncung Kecamatan Kronjo Kabupaten Tangerang adalah sekolah dibawah naungan Departemen Agama setingkat SD, yang berciri khas agama islam, tentunya mempunyai susunan kerja atau struktur organisasi yang bertanggung jawab pada tugasnya masing – masing demi kelancaran aktivitas belajar mengajar dan terselenggaranya pendidikan yang kondusif di MI Al Islamiyah 1 Muncung Kecamatan Kronjo Kabupaten Tangerang.

E. Keadaan Guru dan Karyawan

Kegiatan belajar mengajar di MI Al Islamiyah 1 Muncung Kecamatan Kronjo Kabupaten Tangerang di selenggarakan pada waktu pagi hari, di mulai pada pukul 07.30 – 12.00 WIB, menyadari sangat pentingnya tenaga kependidikan dan keberhasilan proses belajar mengajar, lembaga pendidikan ini benar – benar memperhatikan mutu guru. Hal ini dibuktikan dengan tenaga pengajar yang mengajar di lembaga ini yaitu hampir semua guru berlatar belakang pendidikan dan mereka mengampu bidang study yang sesuai dengan latar belakang pendidikannya. Jumlah tenaga seluruhnya ada 10 orang guru dan 3 orang karyawan.

Adapun Daftar Nama Guru MI Al Islamiyah 1 Muncung adalah sebagai berikut:

                   DAFTAR NAMA GURU MI AL ISLAMIYAH 1 MUNCUNG

                                TAHUN PELAJARAN 2010 / 2011

No.	Nama Guru	Pendidikan	Jabatan
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10.	Rofiq Sanusi, SE  KH. Ahmad Sanusi Sam'iyah, S.Pd.I Munawaroh, S.Pd Nasrudin Idah Rosyidah U l f a h Endri Istinigati O. Ithoillah Asy'ari	S1  SLTP S1 S1 SLTA SLTA SLTA SLTA SLTA SLTA	KepalaMadrasah              Guru MP                       Guru MP                    Guru MP                      Guru MP                    Guru MP                    Guru MP                         Guru MP                         Guru MP                        Guru Mulok

F. Keadaan Siswa

1. Idiologi

          Siswa beragama Islam, siswa harus tanggap terhadap apa yang di ajarkan dan mau mengamalkan ajarannya pada masyarakat baik secara langsung maupun tidak langsung, mau mempraktekan dalam kehidupan sehari – hari di rumah dengan ikhlas menjalankannya tanpa di perintah oleh orang tua.

2. Ekonomi

          Siswa berusaha memnuhi sarana yang dapat menunjang proses pembelajaran, sehingga proses pembelajaran dapat berjalan dengan lancer tanpa terganggu dengan tidak adanya sarana dan prasarana. Dengan begitu siswa dapat mengikuti pelajaran dengan baik tanpa hambatan apapun. Apabila sarana dan prasarana seorang siswa tidak terpenuhi, maka dapat mengganggu konsentrasi siswa dalam menerima pelajaran.

          Untuk menyikapi hal tersebut, tentunya orang tua sangat berperan penting dalam memenuhi kebutuhan sekolah anaknya, sehingga baik secara langsung maupun tidak langsung dapat memupuk semangat anaknya dalam belajar. Kebutuhan sekolah tersebut seperti sepatu, tas, buku dan segala sesuatu lainnya untuk menunjang tingkat pendidikan anak. Akan tetapi, selain kebutuhan – kebutuhan tersebut, orang tua harus juga selalu memberikan perhatian khusus dan dukungan baik moral maupun spiritual kepada anaknya agar segala sesuatu dalam mencapai pendidikan dapat terpenuhi dengan baik. Dengan demikian, orang tua tidak sia – sia mengeluarkan uang untuk memenuhi kebutuhan pendidikan anaknya.

3. Sosial

Dilihat dari kondisi social, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan siswa untuk meningkatkan perkembangan dirinya, antara lain yaitu : 
1. Peserta didik mampu beradaptasi dalam kegiatan pembelajaran 

2. Peserta didik memiliki minat belajar yang tinggi dan lebih kreatif 

3. Peserta didik mampu menyalurkan atau mengamalkan ilmunya pada orang lain untuk menjadi diri yang bermanfaat 

4. Peserta didik memiliki semangat dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran 

5. Peserta didik mampu beradaptasi terhadap lingkungan di sekitarnya, baik terhadap teman – temannya maupun terhadap guru. 

6. Peserta didika harus mempunyai toleransi dan rasa persaudaraan yang tinggi terhadap siapapun, terutama terhadap teman – temannya.

4. Budaya

          Dalam hal ini, siswa harus mengikuti tatanan di sekolah dan membiasakan diri terhadap suatu tatanan yang ada. Dengan begitu, siswa akan mampu menjaga tingkah laku atau perbuatan dalam menjalani kehidupan sehari – hari, baik di lingkungan sekolah maupun diluar lingkungan sekolah. Contohnya :

1. Siswa harus mengucapkan salam jika bertemu dengan guru di jalan, sebaliknya guru harus menjawabnya.
2. Setiap kali bel berbunyi sebagai tanda masuk ke kelas, siswa bersiap – siap berbaris untuk memasuki ruangan.
3. Siswa bersalaman dengan guru, baik waktu memasuki ruangan maupun meninggalkan ruangan.

Dalam hal ini, siswa berpartisipasi menjaga kelancaran proses pembelajaran dan mematuhi tata tertib yang ada di sekolah. Siswa tidak boleh melanggar apalagi membuat onar di lingkungan sekolah dan para gurunya. Tata tertib yang ada di sekolah bertujuan untuk membatasi perilaku siswa agar tidak berbuat seenaknya dan mendidik siswa untuk selalu berbuat baik, serta menanamkan akhlak mulia pada siswa.

Pada lingkungan sekolah, misalnya siswa harus menjaga kebersihan lingkungan sekolah dengan menyapu halaman dan tidak membuang sampah sembarangan. Selain itu siswa harus tanggap terhadap tata tertib yang ada di sekolah.

JUMLAH SISWA – SISWI MI AL-ISLAMIYAH 1 MUNCUNG

TAHUN PELAJARAN 2009/2010

Kelas	Jumlah		Total
	L	P
I  II III IV V	17 16 22 20 15	13  16 15 17 15	30  22 37 23 18
Jumlah	134	96	130

G. Keadaan Sarana dan Prasarana

Dalam dunia pendidikan, sarana dan prasarana memegang peranan penting didalam menunjang kelancaran proses belajar mengajar. Bahkan saran dan prasarana mutlak di perlukan karena semakin lengkap sarana yang ada dalam suatu sekolah semakin menunjang proses belajar mengajar. Tanpa adanya sarana dan prasarana didalam pendidikan maka proses pembelajaran itu tidak akan berlangsung sebagaimana kondisi yang ideal dalam rangka pencapaian tujuan pendidikan.Sarana dan prasarana tersebut meliputi :

1. Bangunan Madrasah

Bangunan mencakup semua bangunan atau gedung yang ada di MI AL-ISLAMIYAH 1 Muncung, baik ruang kelas maupun jumlah bangunan lain yang merupakan penunjang dalam penyelenggaraan pendidikan di MI tersebut yang bersifat permanen, diantaranya ruang belajar atau kelas, ruang guru, ruang kepala sekolah, kamar mandi / WC, ruang perpustakaan, ruang komputer, ruang UKS dan Loket Bank sekolah.

Adapun Data jenis bangunan Al Islamiyah 1 Muncung sebagai berikut :

No.	Jenis Bangunan / Ruang	Banyaknya
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8.	Ruang belajar / kelas Ruang guru Ruang kepala sekolah Kamar mandi / WC Ruang perpustakaan Ruang Komputer Ruang UKS Mushola	4 1 1 1 1 1 1 1

2. Alat – alat pembelajaran

        Tersedianya ruang atau gedung saja tidak cukup, masih banyak peralatan yang masih berhubungan dengan proses kegiatan belajar mengajar, karena tanpa adanya alat – alat , kegiatan belajar mengajar tidak akan berjalan dengan sempurna. Alhamdulillah dengan karunia Allah, MI Al-Islamiyah mendapatkan program DAK tahun 2007 yang didalamnya ada perbaikan ruang kelas 3 lokal dan peralatan serta buku-buku  perpustakaan. 
Adapun alat – alat tersebut yaitu :

No	Jenis Perlengkapan	Banyaknya
1.  2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20. 21. 22.	Meja kursi belajar siswa Meja kursi kepala sekolah Meja kursi guru Meja kursi tamu Papan tulis Papan pengumuman Papan statistik Almari Gambar presiden dan wakil presiden Gambar Pancasila Mesin ketik Komputer Laptop Jam dinding Bel Alat peraga IPA Alat Olahraga Alat kesenian Peta Globe Kipas angin AC	120 set  1 set 5 set 1 set 4 buah 2 buah 4 buah 5 buah 5 pasang 5 buah 1 buah 2 unit 0 buah 4 buah 1 buah 4 set 4 set 2 set 1 buah 4 buah 2 buah 0 buah

Adapun judul buku koleksi perpustakaan yang berasal dari DAK antara lain :

1. Jenis cerita fiksi

No.	Judul buku	eksemplar
1.